TINJAUAN FIQIH MUAMALAH TENTANG CASHBACK PADA TRANSAKSI TUNAI DI ALFAMART INDONESIA

Dunia bisnis saat ini sudah sangat jauh berkembang, hal ini membuat para
penjual juga harus mengikuti perkembangan zaman dengan terus meningkatkan
kualitas pelayanan, kualitas produk yang ditawarkan, kemudahan dalam transaksi
serta program-program menarik untuk menarik minat pembeli agar berlangganan
di toko, gerai atau usaha yang sedang dijalankan.
Yang penulis bahas pada skripsi ini adalah salah satu program yang
ditawarkan oleh gerai Alfamart Pagelaran yang mana program ini juga berlaku
dalam skala nasional yakni seluruh gerai Alfamart di Indonesia. Program ini
dinamakan dengan hadiah cashback, yakni pengembalian sejumlah uang tunai jika
para pembeli sudah memenuhi syarat yang sudah ditetapakan oleh pihak
Alfamart.
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research) jenis
penelitian dengan cara mengumpulkan data-data yang relevan dari buku, kamus,
jurnal, dan lain sebagainya tanpa harus melakukan tinjauan ke lapangan. Setelah
data terkumpul maka penulis menganalisis dengan menggunakan metode
deskriptif kualitatif yang mana data yang dikumpulkan adalah kata-kata, gambar,
dan bukan angka-angka sebagaimana penerepan dalam metode kualitatif.
Hasil dari penelitian ini adalah, program cashback pada Alfamart
Indonesia terdapat unsur gharar didalamnya, karna terdapat beberapa syarat
penukaran vouvher cashback yang bertentangan dengan hukum islam dan
undang-undang perlindungan konsumen pasal 9 sampai 16 dan hendaknya pihak
Alfamart berbuat adil dalam memutuskan perysaratan yang ditetapkan sehingga
pihak konsumen bisa mendapatkan hadiah cashback sesuai dengan apa yang
mereka harapkan.