ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN YANG MENGALAMI PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK DENGAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI RUANG PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRINGSEWU TAHUN 2021

ABSTRAK

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) suatu kondisi peradangan paru yang
berkembang dalam jangka waktu cukup lama. Penyakit ini dipengaruhi karena
adanya pemicu yaitu faktor lingkungan, allergen, perubahan suhu, bau menyengat
dan yang paling uatama kebiasaan merokok atau terpapar asap rokok. Masalah
keperawatan yang sering terjadi pada pasien PPOK adalah bersihan jalan napas
tidak efektif sehingga akan mempengaruhi oksigenasi. Tujuan penelitian ini
adalah menggambarkan asuhan keperawatan klien yang mengalami penyakit paru
obstruktif kronik dengan masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif.

Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus
mengeksplorasi suatu masalah klien yang mengalami penyakit paru obstruktif
kronik dengan bersihan jalan napas tidak efektif di RSUD Pringsewu tahun 2021.
Jumlah partisipan pada penelitian sebanyak 1 orang dan dilakukan asuhan
keperawatan secara berturut-turut mulai tanggal 14 Juli sampai 16 Juli 2021.
Tempat penelitian dilaksanakan 2 hari di RSUD Pringsewu dan 1 hari dilakukan
home care di rumah pasien.

Berdasarkan hasil evaluasi asuhan keperawatan hari ke-3 pada Tn. M didapatkan :
bersihan jalan napas tidak efektif belum teratasi ditandai dengan klien mengatakan
sesak napas berkurang, napas lebih lega, sering melakukan batuk efektif secara
mandiri, suara napas masih samar terdengar suara mengi, dahak encer dan mudah
dikeluarkan, frekuensi napas 25 x/menit. Diharapkan bagi klien mampu
meningkatkan pola hidup sehat untuk menghindari kekambuhan terhadap PPOK.