ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA KLIEN DENGAN MASALAH ISOLASI SOSIAL

ABSTRAK
Isolasi sosial adalah ketidakmampuan untuk membina hubungan yang erat,
hangat, terbuka dan interindependen dengan orang lain (SDKI, 2016). Masalah
gangguan jiwa mencapai 13% dari penyakit secara keseluruhan dan kemugkinan
akan bertambah luas menjadi 25% pada tahun 2030, gangguan jiwa juga
berhubungan dengan bunuh diri, ada hampir 800.000 kematian akibat bunuh diri
diseluruh dunia akibat gangguan jiwa. Jumlah penderita gangguan jiwa
skizofrenia, di Indonesia pada tahun 2013 mencapai 1.7 permil penduduk dan
mengalami kenaikan pada tahun 2018 menjadi 7 permil penduduk indonesia yang
menderita gangguan jiwa, provinsi dengan gangguan jiwa berat tertinggi yaitu
Bali dengan prevalensi 11% dan terendah yaitu kepulauan Riau 3% sedangkan di
daerah Lampung 6 % (Riskesdas, 2018).
Tujuan analisis ini menggambarkan pelaksanaan asuhan keperawatan yang telah
di berikan untuk klien dengan masalah isolasi sosial. Desain penelitian yang
digunakan dalam analisis penelitian ini adalah studi kasus, partisipan yang
digunakan untuk analisis kasus ini menggunakan 1 klien dengan masalah isolasi
sosial.
Hasil analisis pada kasus ini evaluasi yang penulis dapat adalah tindakan
keperawatan dilaksanakan pada klien setelah pemberian strategi pelaksanaan dan
pengukuran kemampuan dan tanda gejala. Pemberian strategi pelaksanaan 1-5
untuk penurunan tanda dan gejala klien dengan masalah isolasi sosial. Dengan
hasil penilaian peningkatan kemampuan yang terjadi pada klien adalah berjumlah
75%, penurunan tanda gejala klien mengalami jumlah penurunan sebanyak 50%.