FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERNIKAHAN USIA DINI PADA REMAJA PUTRI DI KECAMATAN WAY SEPUTIH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH DI TAHUN 2021

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERNIKAHAN USIA DINI PADA
REMAJA PUTRI DI KECAMATAN WAY SEPUTIH KABUPATEN LAMPUNG
TENGAH DI TAHUN 2021

Alvi Indriani
132 Halaman + 7 tabel+ 2 skema + 13 Lampiran

ABSTRAK

Pernikahan dini (early marriage) merupakan pernikahan yang dilakukan sah dan tidak sah pada
usia di bawah 18 tahun. Beberapa provinsi di Indonesia salah – satunya angka pernikahan dini di
Provinsi Lampung usia 16-24 tahun terjadi sebanyak 85,25% dan proporsi kejadian perkawinan
anak di Wilayah Lampung Tengah sebanyak 35%. Perempuan yang melakukan pernikahan usia
dini dianggap rentan terhadap kesehatan reproduksi wanita dapat menyebabkan dampak
kematian ibu dan janin, tanpa kesiapan mental dari pasangan mengakibatkan kekerasan dalam
rumah tangga (KDRT), dan berakhir dengan peceraian. Subyek penelitian ini adalah pasangan
remaja yang telah menikah di Wilayah Way Seputih. Pengambilan sampel menggunakan teknik
consecutive sampling sebanyak 46 responden. Penelitian ini menggunakan metode cross
sectional dilakukan dengan uji Chi Square menggunakan program SPSS. Pengumpulan data
yang digunakan adalah observasi, wawancara dan kuisioner. Hasil analisa penelitian
menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden ( p = 0,001 OR = 12.5), status ekonomi
orang tua (p = 0,002 0R = 12.3), dan tingkat pendidikan responden (p = 0,004 OR = 9)
menunjukkan bahwa 3 variabel tersebut dapat mempengaruhi pernikahan usia dini. Penelitian ini
diharapkan masyarakat dapat mengikuti program- program pemerintah mengenai informasi usia
pernikahan yang ideal.
Kata kunci : Pernikahan Usia Dini, Pengetahuan, Status Ekonomi dan Pendidikan.
Referensi : 53 (2003 – 2020)