INTERNALISASI DAN IMPLEMENTASI NILAI PIIL PESENGGIRI DALAM PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH DASAR

Pendidikan karakter merupakan proses pengembangan kepribadian anak yang
meliputi konsep nilai kebajikan yang di internalisasi kedalam jati diri sehingga
anak mampu mengimplementasikan pada kehidupan, guna mewujudkan manusia
yang berahlakul karimah dan berbudi pakerti. Pendidikan karakter bersumber dari
tri pusat pendidikan yaitu lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, dan
lingkungan sekolah. Wilayah Lampung memiliki pedoman hidup yang dapat
dijadikan wadah pendidikan karakter berbasis kebudayaan lokal. Piil Pesenggiri
merupakan sebuah falsafah hidup yang isi kandungannya mengajarkan nilai - nilai
moral dalam bertingkah laku. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui
konsep dalam proses internalisasi dan implementasi nilai Piil Pesenggiri sebagai
pendidikan karakter di sekolah dasar.
Penelitian ini menggunakan metode peneitian kualitatif deskriptif. Sumber data
dari penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dengan tokoh adat suku
Lampung, siswa dan guru sekolah dasar, data observasi, dan dokumentasi.
Dengan menggunkan snowball sampling sebagai teknik pengambilan sampel.
Hasil penelitian menunjukkan dari 18 nilai karakter nasional umumnya siswa
menunjukkan minimal 9 nilai karakter secara baik ketika bersikap yang tercermin
dalam Piil Pesenggiri. Proses internalisasi nilai Piil Pesenggiri di sekolah dasar
terlaksana secara murni dan spontanitas melalui tauladan dan himbauan yang
diberikan guru. Dimana konsep pelaksanaannya masih tergambar secara abstrak
dan belum tersusun dengan sistematis. Bentuk implementasi nilai - nilai Piil
pesenggiri di tunjukkan dalam tingkah laku keseharian siswa saat melakukan
interaksi di sekolah yang teridentifikasi kedalam sopan santun, tata krama, dan
tutur kata (ucapan). Maka dari hasil penelitian didapatkan konseptualisasi nilai
Piil Pesenggiri kedalam 5 bagian kelompok nilai karakter yaitu nilai utama, nilai
multikultural, nilai jati diri (identitas), nilai Motivasi belajar, dan nilai
nasionalisme.