HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DAN AKTIFITAS FISIK DENGAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DI UPTD PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NATAR LAMPUNG TAHUN 2023

Proses degeneratif pada lansia menjelaskan bahwa terjadinya penurunan kondisi
fisik, psikologis, sosial. Kebutuhan tidur pada usia lanjut 5-8 jam untuk menjaga
kondisi fisik karena usia yang semakin senja mengakibatkan sebagian anggota
tubuh tidak dapat berfungsi dengan optimal, maka untuk mencegah adanya
penurunan kesehatan dibutuhkan dibutukan energi yang cukup dengan pola tidur
yang baik.Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan kualitas tidur dan
aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia di UPTD Panti Sosial Tresna
Werdha Natar Lampung Tahun 2023. Desain penelitian yang digunakan yaitu
observasi analitik dengan pendekatan cross sectional dengan analisa data
menggunakan rank spearman. Sampel pada penelitian ini berjumlah 61 responden
dengan pengambilan sampel purposive sampling. metode pengumpulan data
menggunakan kuesioner kualitas tidur dan aktivitas fisik serta menggunakan
sphygmomanometer. Penelitian ini dilakukan pada 61 sampel , berdasarkan
karakteristik umur sampel yang terbanyak adalah berusia71-80 tahun sebanyak 28
(45.9%), sampel sebanyak 36 (59.0%) berjenis kelamin laki-laki, sampel
sebanyak 41 (67.2%) memiliki kualitas tidur buruk dan sebanyak 45 sampel
(73.8%) melakukan aktivitas sedang. Hubungan kualitas tidur dengan tekanan
darah (p 0,000), Hubungan aktivitas fisik dengan tekanan darah (0,033). Ada
hubungan kualitas tidur dan aktivitas fisk dengan tekanan darah pada lansia di
UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Natar Lampung.