Wulandari, Elisa (2019) ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN YANG MENGALAMI MIOKARD INFARK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT DI RUANG TULIP RSUD dr. H. ABDUL MOELOEK TAHUN 2019. Diploma thesis, STIKes Muhammadiyah Pringsewu.
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_1.pdf
Download (416kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_2.pdf
Download (75kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_3.pdf
Download (231kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_4.pdf
Download (80kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_5.pdf
Restricted to Registered users only
Download (302kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_6.pdf
Restricted to Registered users only
Download (92kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_7.pdf
Download (11kB)
KTI ELISA WULANDARI 144012016016_8.pdf
Download (5MB)
Abstract
ABSTRAK
Infark miokard adalah suatu proses dimana jaringan miokard mengalami
kerusakan (nekrosis) dalam region jantung yang mengalami penurunan suplai
darah adekuat karena terjadi sumbatan pada arteri coroner sehingga aliran darah
keotot jantung tidak cukup akan menyebabkan otot jantung mengalami kematian
.Data yang didapatkan dari WHO 4, 2 juta orang, Indonesia 229. 696 orang,
provinsi lampung 4. 448 penderita dan RSUD. dr. H. Abdul Moeloek Provinsi
Lampung pada tahun 2017 jumlah pasien yang mengalami miocard infark yaitu 1.
279 jiwa dengan penderita perempuan 712 orang, laki-laki 567 orang dan yang
mengalami kematian 183 orang. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Yang Mengalami Miocard Infark Dengan
Penurunan Nyeri Akut Di RSUD. Dr. H. Abdul Moeloek.
Hasil dalam penelitian yang di dapatkan bahwa adanya kesamaan teori dengan
fakta yang di dapatkan, pada Tn E ditemukan keluhan nyeri dada sebelah kiri
sejak 2 hari sampai nyeri dada dirasakan menjalar ke punggung dan juga tangan
dengan skala nyeri 7 serta mual, pusing, kelemahan dalam beraktivitas
(lemas),dan klien merasakan sesak, sedangkan pada Tn M ditemukan adanya
keluhan nyeri dada sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit berawal dari
punggung lalu ke dada sebelah kiri dengan skala nyeri 6 serta mata berkunangkunang,
pusing, kelemahan dalam beraktivitas (lemas). Pada pasien 1 dan 2
hampir memiliki masalah yang sama, namun memiliki kualitas nyeri yang
berbeda, pasien 1 dengan skala 7 dan pasien 2 dengan skala 6. Diharapkan bagi
tenaga kesehatan lebih memperhatikan masyarakat yang menderita Miokard
Infark dan memberikan informasi lebih untuk meningkatkan kesadaran
masyarakat dalam menjaga kesehatannya
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | miocard infark, nyeri akut |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Kesehatan > Prodi D3 Keperawatan |
Depositing User: | Unnamed user with email ekanoviana1989@gmail.com |
Date Deposited: | 17 Feb 2022 07:26 |
Last Modified: | 17 Feb 2022 07:26 |
URI: | http://repository.umpri.ac.id/id/eprint/505 |