PENGARUH METODE PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA FABEL SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH AMBARAWA

Firmansyah, Firmansyah (2021) PENGARUH METODE PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA FABEL SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH AMBARAWA. Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Pringsewu.

[thumbnail of Halaman Depan] Text (Halaman Depan)
firmansyah _1.pdf

Download (860kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
firmansyah _2.pdf

Download (656kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
firmansyah _3.pdf

Download (923kB)
[thumbnail of Bab 3] Text (Bab 3)
firmansyah _4.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 4] Text (Bab 4)
firmansyah _5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (979kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
firmansyah _6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (624kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
firmansyah _7.pdf

Download (424kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
firmansyah _8.pdf

Download (221kB)

Abstract

Dalam proses pembelajaran terdapat materi pembelajaran yang perlu diajarkan oleh
pendidik ke peserta didik. Salah satunya materi pembelajaran Bahasa Indonesia yang
berkenaan dengan keterampilan berbahasa. Tarigan menyatakan bahwa keterampilan
berbahasa memiliki empat aspek, yaitu (1) keterampilan menyimak (listening skills),
(2) keterampilan berbicara (speaking skills), (3) keterampilan membaca (reading
skills), dan (4) keterampilan menulis (writing skills). Keempat keterampilan
berbahasa tersebut merupakan satu kesatuan yang harus dilaksanakan secara
seimbang. Keterampilan menyimak berkenaan dengan bahasa lisan, sedangkan
keterampilan membaca dan menulis berkenaan dengan bahasa tulis. Hal itu dapat
dilihat dari proses seseorang mulai belajar menyimak, kemudian berbicara,
selanjutnya membaca, dan menulis. Keterampilan menyimak memiliki tingkatan yang
lebih tinggi dibandingkan mendengar karena didalam menyimak terjadi proses
mendengar, menyerap kata dan menyimpulkan makna dari apa yang disimak sedang
mendengar hanya terjadi proses mendengar saja tidak ada upaya untuk memahami.
Penelitian ini akan dilaksanakan pada Semester Genap tahun Ajaran 2020/2021, di
SMP Muhammadiyah Ambarawa. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen,
populasinya adalah seluruh siswa kelas VII SMP Muhammadiyah Ambarawa. Teknik
yang dipakai untuk menentukan sampel adalah teknik simple random sampling. kelas
VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Berdasarkan
hasil perhitungan pada analisis data dengan bantuan program SPSS 19 disimpulkan
bahwa penggunaan metode pembelajaran TGT (Teams Games Tournament)
berpengaruh terhadap peningkatan keterampilan menyimak cerita fabel siswa kelas
VII SMP Muhammadiyah Ambarawa. Hal ini diperkuat dengan uji t independent
yaitu menunjukkan bahwa nilai sig.(2-tailed) < ½ α (0,05) yang artinya H0 ditolak
dan H1 diterima. Pengaruh ini ditunjukkan adanya perbedaan rata – rata nilai
kemampuan keterampilan menyimak cerita fabel kelas eksperimen sebesar 88,20
sedangkan kelas kontrol 83,69.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: keterampilan menyimak cerita, TGT, Kuantitatif.
Subjects: P Language and Literature > Bahasa dan Sastra Indonesia
Divisions: Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan > Prodi S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Eka Noviana
Date Deposited: 25 May 2022 06:16
Last Modified: 25 May 2022 06:16
URI: http://repository.umpri.ac.id/id/eprint/862

Actions (login required)

View Item
View Item