ANALISIS KEPRIBADIAN DAN PERAN MANAJEMEN KONFLIK TERHADAP KEPUASAN KERJA APARAT PEKON WAY PANAS KECAMATAN WONOSOBO KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN 2020

OCMA PANGESTIKA, ANALISIS KEPRIBADIAN DAN PERAN
MANAJEMEN KONFLIK TERHADAP KEPUASAN KERJA APARAT
PEKON WAY PANAS KECAMATAN WONOSOBO KABUPATEN
TANGGAMUS TAHUN 2020 (Di bawah bimbingan Ibu Atmi Saptarini,
S.E., M.M. sebagai pembimbing Satu dan Ibu Dewi Mariam Widiniarsih,
S.E., M.M. sebagai pembimbing Kedua). xv + 68 halaman + 18 Tabel + 2
Gambar dan 18 Lampiran.
Kepuasan kerja merupakan sikap pegawai terhadap pekerjaannya, dengan
menghadapi berbagai macam situasi salah satunya menyangkut hubungan dengan
rekan kerja, kepuasan kerja dapat mempengaruhi perilaku tenaga kerja.
Masalah dalam penelitian ini adalah aparat pekon merasa kurang puas terhadap
pekerjaan yang ada dibalai pekon. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah apakah ada pengaruh antara kepribadian terhadap kepuasan kerja, apakah
ada pengaruh antara peran manajemen konflik terhadap kepuasan kerja, dan
apakah ada pengaruh antara kepribadian dan peran manajemen konflik secara
bersama sama terhadap kepuasan kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
pengaruh antara kepribadian terhadap kepuasan kerja, untuk mengetahui pengaruh
antara peran manajemen konflik terhadap kepuasan kerja, dan untuk mengetahui
pengaruh antara kepribadian dan peran manajemen konflik secara bersama sama
terhadap kepuasan aparat pekon way panas kecamatan kabupaten wonosobo
tanggamus tahun 2020.
Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner dan dokumentasi.
Populasi dalam penelitian ini adalah 13 orang dan diambil sampel keseluruhan
dari populasi yaitu 13 orang.
Berdasarkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi
linier berganda. Berdasarkan hasil perhitungan bahwa dapat dibuktikan dengan
nilai X1 0,268< 1,796 sehingga hipotesis yang diajukan ditolak, yang
berarti kepribadian tidak berpengaruh terhadap kepuasan kerja aparat pekon way
panas kecamatan wonosobo kabupaten tanggamus tahun 2020. X2
4,633> 1,796 sehingga hipotesis yang diajukan diterima, yang berarti peran
manajemen konflik berpengaruh terhadap kepuasan kerja aparat pekon way panas.
Sedangkan X1 dan X2 sebesar 353.597> 4,10 sehingga hipotesis yang
diajukan diterima, yang berarti kepribadian dan peran manajemen konflik
berpengaruh terhadap kepuasan kerja aparat pekon way panas. Nilai r square
0,986 sehingga dapat disimpulkan bahwa kepribadian dan peran manajemen
konflik dipekon way panas mampu dijelaskan sebesar 98,6%. dan sisanya 1,4%
dijelaskan atau dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diidentifikasi dalam
penelitian ini