PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN MODAL INTELEKTUAL TERHADAP KINERJA UMKM KLANTING GETUK DI DESA AMBARAWA TAHUN 2020

Wawan Kurniawan, Pengaruh kompetensi sumber daya manusia dan modal
intelektual terhadap kinerja UMKM Klanting Getuk di Desa Ambarawa
tahun 2020 (Di bawah bimbingan Bapak Sapto Yuwono, S.Pd., M.M. 57
halaman + (11) tabel + (2) gambar dan 13 lampiran.
Kinerja UMKM merupakan hasil kerja yang dicapai secara keseluruhan
dibandingkan dengan hasil kerja, target, sasaran atau kriteria yang telah
ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama pada sebuah identitas
usaha dengan kriteria aset dan omzet yang telah ditentukan dalam undang-undang.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kinerja UMKM yang disebabkan
karena kurang mendapatkan pembinaan dan pelatihan dari pemerintah untuk
pelaku UMKM. Tujuan penelitian ini adalah Ingin mengetahui pengaruh
kompetensi sumber daya manusia terhadap kinerja UMKM Klanting Getuk di
Desa Ambarawa tahun 2020. Ingin mengetahui pengaruh modal intelektual
terhadap kinerja UMKM Klanting Getuk di Desa Ambarawa tahun 2020. Ingin
mengetahui pengaruh kompetensi SDM dan modal intelektual secara simultan
terhadap kinerja UMKM Klanting Getuk di Desa Ambarawa tahun 2020.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Adapun
yang menjadi sampel populasi dalam penelitian ini adalah karyawan UMKM
Klanting Getuk. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini 10 karyawan dan
sampel penelitian ini 10 Karyawan. Teknik sampling yang digunakan dalam
penelitian iniInsidental sampling.
Analisi yang digunakan meliputi uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi
berganda, dan pengelolaan data menggunakan program SPSS 20.0 for windows.
Hasil perhitungan regresi linear berganda didapat nilai r-square sebesar 0,865
sehingga dapat disimpulkan bahwa kompetensi SDM dan modal intelektual
memberikan kontribusi sebesar 86,5% terhadap terhadap kinerja UMKM Klanting
Getuk di Desa Ambarawa dan sisanya sebesar 13,5% dijelaskan atau dipengaruhi
faktor lain yang tidak didentifikasi dalam penelitian ini.