HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DENGAN PENERAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT PELAKSANA DI RUMAH SAKIT YUKUM MEDICAL CENTRE TAHUN 2021

HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DENGAN PENERAPAN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT PELAKSANA DI
RUMAH SAKIT YUKUM MEDICAL CENTRE
TAHUN 2021
Oleh:
Dian Marlina Sari
xiv + 70 halaman + 10 tabel + 2 gambar + 8 lampiran



Perawat merupakan tenaga kesehatan yang terus berhubungan dengan klien dan
keluarga sejak kelahiran sampai kematian. Oleh karena itu, dibutuhkan
pembentukan komunikasi terapeutik. Komunikasi terapeutik yang baik akan
memelihara hubungan efektif dalam seluruh lingkungan praktik profesional dan
juga membantu memenuhi standar pelayanan secara legal, etik, dan klinis.
Penerapan komunikasi terapeutik sebagai bentuk kinerja perawat dapat
dipengaruhi oleh motivasi, baik motivasi intriksik maupun ekstrinsik. Saat ini
masih ditemukan adanya perawat yang belum menerapkan komunikasi terapeutik
sesuai tahapannya. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan motivasi
dengan penerapan komunikasi terapeutik perawat pelaksana di RS Yukum
Medical Centre Lampung Tengah tahun 2021.
Jenis penelitian studi analitik, rancangan cross sectional. Populasi dalam
penelitian ini adalah perawat pelaksana di RS Yukum Medical Centre Lampung
Tengah tahun 2021 yang berjumlah 129 orang, sampel yang diambil sebanyak 98
orang. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji chi square.
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa distribusi motivasi perawat sebagian besar
masuk dalam kategori tinggi (56,1%) dan perawat pelaksana sebagian besar
menerapkan komunikasi terapeutik dalam kategori baik (61,2%). Hasil analisis
terbukti bahwa terdapat hubungan antara motivasi dengan penerapan komunikasi
terapuetik perawat pelaksana (p-value= 0,001). Dengan hasil penelitian ini
diharapkan perawat pelaksana dapat menerapkan komunikasi terapeutik pada
setiap pemberian asuhan keperawatan sehingga dapat meningkatkan kepuasan
pasien.

Kata Kunci : Motivasi, Penerapan Komunikasi Terapeutik
Kepustakaan : 23 (2012-2018)